Siapa sih yang nggak tau Pantai Balaikambang? Bahkan banyak orang yang memberi nama Pantai Balekambang sebagai miniatur Tanah Lot dari Pulau Dewata.
Pantai Balekambang Malang terletak di Dusun Sumber Jambe, Desa Srigonco, Kecamatan Bantur, Malang, Jawa Timur, atau terletak sekitar 60 km di sebelah selatan kota Malang. Akses menuju pantai ini cukup memadai dengan jalanan aspal yang mulus. Biarpun begitu, kalian harus tetap berhati-hati karena di beberapa tempat terdapat tanjakan dengan kelokan tajam. Di sepanjang perjalanan, kalian bisa bersantai sambil menikmati segarnya udara di daerah yang banyak ditumbuhi pepohonan. Kami berangkat dari Surabaya mengendarai sepeda motor sekitar pukul 06.30 WIB. Sampai disana sekitar pukul 10.30 WIB. Seperti biasa, kita disambut dengan cuaca yang begitu panas. Tapi di Balekambang ini cukup ramai sekali pengunjungnya loh. Jadi memang nggak seberapa enak buat dinikmati.Tapi kalau masalah view, memang nggak bisa diragukan lagi. Apalagi dengan icon pura yang terdapat ditengah-tengah pantai itu.
Pantai Balekambang Malang terletak di Dusun Sumber Jambe, Desa Srigonco, Kecamatan Bantur, Malang, Jawa Timur, atau terletak sekitar 60 km di sebelah selatan kota Malang. Akses menuju pantai ini cukup memadai dengan jalanan aspal yang mulus. Biarpun begitu, kalian harus tetap berhati-hati karena di beberapa tempat terdapat tanjakan dengan kelokan tajam. Di sepanjang perjalanan, kalian bisa bersantai sambil menikmati segarnya udara di daerah yang banyak ditumbuhi pepohonan. Kami berangkat dari Surabaya mengendarai sepeda motor sekitar pukul 06.30 WIB. Sampai disana sekitar pukul 10.30 WIB. Seperti biasa, kita disambut dengan cuaca yang begitu panas. Tapi di Balekambang ini cukup ramai sekali pengunjungnya loh. Jadi memang nggak seberapa enak buat dinikmati.Tapi kalau masalah view, memang nggak bisa diragukan lagi. Apalagi dengan icon pura yang terdapat ditengah-tengah pantai itu.
Ohya tiket masuknya waktu itu kalau nggak salah 8.000 (lupa dink). Akhirnya karena pengunjung sepertinya overload dimana-mana, kita berdua mengambil ke arah kanan ujung dari arah pura. Kalau lagi surut kita bisa lewat pantainya, Tapi kalau lagi pasang kita bisa menyebrangi sungai ini :
Dan akhirnya...... kita nemuin ketenangan disini :D bueda banget sama spot disekitar pura. Cuman ada 4 orang saja disini termasuk kita. Jalannya nggak jauh juga kok, sekitar 200 meter. Pasirnya nggak seberapa halus tapi enak talah buat dinikmatin.
Curhat-curhatan sama kamu dengan backsound ombak yang dipermainkan angin serta matahari yang seolah memeberi celah untuk kita saling berbagi cerita itu nggak bisa diungkapin pake kata-kata senengnya :'D (baru jadian 2 bulan haha)
Nah, persis disamping kanan tempat kita ndelosoran ini, ada jembatan yang putus-putus gitu. Konon ada yang bilang kalau jembatan itu meski udah dibangun baru lagi tapi bakalan putus lagi. Jadinya dibiarin aja deh kayak begini adanya -_-
Buat kalian yang mau kesini, mending langsung menuju spot yang kedua ini deh. Lebih nyaman buat nhyari ketenangan hehe. Buat ngecamp juga bisa disini. Pas malam hari juga sempet ada yang bikin api unggun dipinggir pantai. Warung dan toilet juga banyak. Toko souvenir juga buanyak. Persewaan tikar juga ada loh. Yang pasti, jangan lupa bawa sampah kalian ya :D salam lestasi.










Tidak ada komentar:
Posting Komentar