Pages

Jumat, 04 September 2015

Coban Talun, Batu - Malang ( 14 Maret 2015 )

Hallo, lama nggak ngeblog ini. Liburan kapan lalu aku ke Coban Talun bareng temen-temen kampus dan Ayang. Dari Surabaya sekitar jam 10 malam. Lalu kami menikmati kota batu dimalam hari dan melihat sunrise di paralayang lalu tracking ke Coban Talun. Kali ini yang aku bahas coban talunnya dulu yaa :D Kita mulai mencari coban talun yang berada di Dusun Junggo, Desa Tulungrejo, Kecamatan Bumiaji, Batu. Tanpa nyasar-nyasar kita langsung nemu lokasinya. Berjarak 15 km atau dengan waktu tempuh lebih kurang 30 menit dari Kota Malang ke arah Kota Batu dengan menggunakan kendaraan pribadi.  Untuk menuju lokasi coban ini dari alun-alun Kota Batu dengan mengambil arah ke Selecta - Cangar. Tiket masuknya 5.000 per orang. Lalu kita mencari lahan parkir yang dekat dengan kamar mandi. Jarum jam masih menunjukan pukul 08.00. Cuaca sepertinya tidak mendukung pula. Mendung sdikit gelap dan kemungkingan akan hujan. Tempat ini kalau diukur sebagai kawasan wisata termasuk tidak terlalu ramai bahkan bisa dibilang sepi. hanya ada 1 warung aja disana. 






 Cuaca cerah, kita siap tracking :D

Dari lokasi parkiran ada dua tempat yang bisa kita kunjungi, yang pertama bendungan dan Coban itu sendiri.Untuk ke Bendungan jaraknya sangat dekat, sedangkan untuk ke coban Talun kita harus jalan kaki Dari lokasi parkiran, diperlukan waktu  kurang lebih 30 menit, serta melintasi hutan dan sungai.



 melewati sungai :D

Setelah itu kami mulai menyusuri hutan karet. di sana ada beberapa papan penunjuk letak coban, yah kondisinya sederhana. ada beberapa petani yang menyiram tanaman sejenis asparagus. kami terus menyusuri jalan setapak yang makin menyempit dan terjal. medannya lumayan menguras keringat. aku nggak bisa membayangkan kalau kondisinya hujan jalan yang masih berupa tanah nggak akan bisa di lewati.  


 Hutan Karet :D

sepanjang perjalanan kami terus berbincang dan foto-foto untuk mengalihkan stamina yang mulai lelah. hingga terdengar gemericik air terjun. gemericik air kembali menambah semangatku dan yang lain.


 Nyelfie dulu kakak :D

Sekitar 15 menit kemudian kita sudah sampai. Asli disini masih suepi. Cuman ada rombongan kita dan 3 orang lain disana. Akhirnya, perjalanan panjang tadi terbayar sudah dengan indahnya coban talun ini. Disini pastinya nggak boleh berenang, karena arusnya sangat kenceng. Bisa berendem air tapi pada bagian bawah atau pada aliran air terjunnya yang bawah.







Aliran Langsung Coban Talun

Di coban Talun panorama alamnya sangat indah, air terjun ini terletak di antara bebatuan. Batu besar batu putih telah mendominasi isi sungai. Di dasar air terjun terdapat kolam air dangkal kolam pelimpahan. Air terjun Coban Talun dikelilingi oleh hutan dan pegunungan yang sejuk. Karena keindahan alam, kawasan ini sering digunakan sebagai area camping ground. Ini camping ground terletak di satu area dengan air terjun Coban Talun. 










 Kolam Pelimpahan (Aliran) dari Coban Talun





Nah kalau di tempat yang ini kalian boleh banget buat jeguran :D

Cuaca semakin nggak mendukung. Mendungnya mulai gelap. Akhirnya kita cepet-cepet buat balik ke parkiran. Karena mengingat medan yang sangat sulit jika dilalui saat hujan. Dan buat balik ke parkiran butuh tenaga yang lebih ekstra. Kita nanjak, kalau tadi cuman menurun aja jalannya.









Itu tadi sekilas tentang perjalanan kami. Aku saranin buat kalian yang mau kesana jangan pas musim hujan, karena akses bisa berbahaya. Jangan buang sampah kalian sembarang. Salam lestari.



 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar